Posted on February 13th, 2015
“Jumping at several small opportunities may get us there more quickly than waiting for one big one to come along.” (Hugh Allen)
HARI ESOK sama dengan masih ada kesempatan. Kesempatan untuk memperbaiki kesalahan, kesempatan untuk meraih cita-cita, kesempatan untuk mengukir sukses lain atau sukses yang lebih besar lagi. Tapi yang paling penting adalah masih ada kesempatan untuk ambil bagian dalam memperbaiki dunia ini.
Berbagi Cerita Sambil Belajar
Siang itu suasana cukup cerah. Tamu yang datang ke rumahku, sudah banyak dikenal di media sosial dan kalangan muda Human Resource, terutama karena blognya yang menyajikan bahan Presentasi Memukau, Muhammad Noer. Kami memang ingin berbagi cerita setelah cukup lama tidak bertemu karena penugasannya di Singapore.
Saya share pengalaman memulai dan menekuni social media untuk berbagi ilmu dan pengetahuan saya, termasuk berbagi di forum publik. Juga tentang bagaimana saya memanfaatkan waktu untuk berbagai tulisan, sampai akhirnya tersaji dalam buku yang barusan diluncurkan: “Kisah Rp. 10.000 yang Mengubah Hidupku”
Sementara itu dari Noer, saya berkesempatan untuk belajar beberapa hal, antara lain:
Kami bertemu, kami saling berbagi dan kami saling belajar to become “Better Person Everyday”. Dan ini kami lakukan karena kami menyadari bahwa setiap orang diciptakan unik, lengkap dengan talentanya untuk bisa meraih sukses. Tinggal bagaimana dia mengenali dirinya, mengenali potensinya, mengenali passion-nya. Tidak kalah pentingnya adalah bagaimana membuka diri untuk terus belajar dari orang lain.
Demi Hari Esok yang Lebih Baik
Dari segi umur dan tahun masa kerja, Noer bisa jadi lebih junior dari saya. Tapi dari segi pengetahuan dan pengalaman, saya tidak segan-segan untuk mengacungkan jempol untuk Noer, bahkan siap untuk belajar dari dia. Itu yang terjadi Sabtu lalu.
Bukan pula kebetulan, di latar belakang ada sebuah lukisan kreasi Laksmi Tobing dan team, yang berjudul: “JOS and The Living Legacy”, sebuah lukisan yang akan terus mengingatkan saya untuk menjawabi pertanyaan: “Kebaikan apa yang akan diwariskan di kemudian hari?”
Simak juga posting terdahulu: “Kisah Pohon Jos and Living Legacy” di SINI.
Dan Noer pun mengakuinya di FB yang saya petik di bawah ini:
Sabtu sore ngobrol santai bersama Pak Josef Bataona yang baru meluncurkan buku inspiratif #Kisah10000 Yang Mengubah Hidupku
Saling bercerita banyak hal mulai dari ketekunan dalam menulis, mengambil pelajaran dari kejadian di sekeliling kita sampai trik rahasia membuat slide presentasi yang memukau.
Terima kasih Pak Jos untuk persahabatan dan diskusi yang hangat sore ini.
Postingan itu langsung ditanggapi Depi Mulya: “Waah, saya kepingin banget bisa ketemu Pak Jos dan Mas Noer untuk diskusi ilmu-ilmu tentang HR kekinian”
Dan kami pun bertukar cinderamata berupa buku: “Speed Reading for Beginners, Presentasi Memukau” untuk saya dan untuk Noer buku yang baru saya luncurkan: “Kisah Rp. 10.000 yang Mengubah Hidupku”
Sore itu kami memang berpamitan, tapi yang tetap kami simpan dalam hati adalah semangat untuk saling berbagi dan belajar. Mudah-mudahan ini merupakan kontribusi kami berdua untuk generasi yang sedang belajar, sedang dalam perjalanan merintis karier untuk meraih sukses, demi hari esok yang lebih baik.
“Anyone who stops learning is old, whether at twenty or eighty. Anyone who keeps learning stays young. The greatest thing in life is to keep your mind young.” (Henry Ford)
josef:
Semangat pagi Santi, terima kasih untuk terus menyimak tulisan di blog ini. Semoga bermanfaat, terutama dalam...
Santi Sumiyati:
Selamat pagi Pak Josef. Membaca tulisan Bapak seperti “me-recharge daya” pikiran dan...
josef:
Terima kasih Reinaldo. Saran sederhana sudah dicantumkan dalam komenmu: leader yang mau paham situasi, minta...
Vicario Reinaldo:
Terima kasih untuk sharingnya Pak Josef. Resonate sekali dengan saya yang sering membantu para...
josef:
Terima kasih catatannya mas Anton, setuju harus pandai membawa diri, dalam membangun trust dan respect dari...
Berbagi dan Belajar adalah hal kadang lupa bagi saya dikarenakan kesibukan sehari hari. Terima kasih Pak josef sudah mengingatkan pentingnya berbagi dan belajar untuk hari esok. Karena semakin banyak kita berbagi dan belajar maka semakin mudah bagi kita untuk mencapai hari esok yang di cita citakan. Salam kami sekeluarga untuk Pak Josef dan Keluarga.
Buah Hari esok yang lebih baik adalah hasil dari bibit yang ditanam hari ini. Terima kasih Robert
Dear Pak Josef,
Senang sekali di Sabtu sore yang lalu kita akhirnya bisa duduk berbincang di rumah bapak yang asri. Terus terang saya belajar banyak dari bapak yang mampu mengangkat hal-hal kecil di sekitar kita menjadi pembelajaran yang berharga. Mudah-mudahan hasil diskusi Sabtu yang lalu akan bisa membawa manfaat yang banyak buat kita bersama ya Pak.
Sekali lagi selamat dan sukses untuk peluncuran buku barunya.
Terima kasih Noer. Diskusinya sangat bermanfaat, tukar pikiran seperti itu hendaknya sering kita lakukan, dan bisa kita ajak yang lain juga untuk ikut serta. Dan tentu saja manfaatnya dirasakan dan untuk kita semua