Josef Bataona

• Home
• Peta Situs
• Tentang Saya

Engagement dan #CurhatSTAF (Part 8)

Good Management is the art of making problems so interesting and their solutions so constructive that everyone wants to get to work and deal with them – Paul Hawken

KONSEP Employee Engagement bukan hal baru. Pertanyaannya, apa sih bedanya pemikiran tentang Employee Engagement di abad 21 ini dibandingkan puluhan tahun lalu?

Di bawah ini adalah pandangan orang bijak yang dikumpulkan oleh Roberta Hill, dalam artikelnya yang berjudul, “Can you explain Employee Engagement so Everyone gets it?”

Berikut ini beberapa petikan pandangan dari para pakar:

• Open yourself to influence by others and they will open themselves to your influence (Fred Nickols)
• Listen more than you speak, stay curious when challenges arise, and be brave enough to create the engaging environment that your employees deserve (Mary Engels)
• The most important priority for leaders is to cultivate, appreciate, and leverage the vast untapped potential of every employee in their organizations (Michael M. Smith)
• Engagement is to be seen not as an activity but as the only way society works (Rajan Sharma)
• As a leader it is your job to facilitate progress – be the agent of change not the barrier to it (Judy McLeish)
• You must make the choice to be engaged with your employees every day – for engagement is a decision before it is an action (Michael J. Hart)

Singkat kata, apa yang bisa dilakukan bersama tim yang belum sepenuhnya engaged?

Dari kumpulan #CurhatSTAFF di bawah ini, kita bisa menangkap tingkat engagement karyawan di dalam organisasi. Hashtag #CurhatSTAFF ini merupakan kompilasi dari kicauan di twitter yang hadir setiap hari Kamis pagi selama bulan Juni 2012, via akun @josefbataona.

#CurhatSTAF setiap Kamis selama bulan Juni 2012

1. Beda pendapat: boss cemberut. Giliran boss paksakan pendapat: kita harus terima dengan senyum #CurhatSTAF
2. Definisi bos ttg karyawan yg baik: bisa dihubungi untuk diskusi dan terus bekerja walaupun sedang cuti  #CurhatSTAF
3. Habis dikramas boss waktu izin pulang lebih awal, tapi kalau saya kerja sampai larut, dia diam saja #CurhatSTAF
4. Bossku bilang, kalau terlalu dekat bawahan nanti nglunjak, jadi harus jaga jarak. Berapa meter boss ? #CurhatSTAF
5. Fun di tempat kerja itu perlu. Tapi bossku lebih suka kita serius. Katanya kalau mau Fun di luar saja waktu Lunch #CurhatSTAF
6. Boss selalu pamerin anak masnya: lulusan Amrik, Inggerisnya hebat. Tapi kerjaannya ? Minta ampun ! #CurhatSTAF
7. Dipanggil boss: “Maaf yang tadi, saya yg salah !” Kaget dengar boss  ngaku salah, dua jempol buat beliau #CurhatSTAF
8. “Be a good listener. Your ears will never get you in trouble.”— Frank Tyger
9. Sejauh ini saya tidak tahu apa yang sudah saya pelajari dari boss. Nanyapun, dijawab seadanya #CurhatSTAF
10. Orang yang salah dan harus keluarpun harus diperlakukan secara manusiawi. Kayaknya boss masih pamer kekuasaan #CurhatSTAF
11. Sering benar harus putar otak mikirin sindiran boss. Senangnya kalau dia bisa berterus terang #CurhatSTAF
12. Koreksi keputusan yang salah itu berjiwa besar. Tapi kenyataannya boss malah nyari kambing hitam #CurhatSTAF
13. Terkadang saya tidak perlu solusi, hanya ingin didengar boss. Itupun susah #CurhatSTAF
14. Prosedur formal memang perlu. Tapi jangan sampai memagari boss sehingga jadi sulit punya akses #CurhatSTAF
15. Favorit boss: “Let me tell you what you should do” Ingin kuganti: “What can I do to support you” Semoga boss baca #CurhatSTAF
16. Apa yang bisa dilakukan setelah leadership program, kalau perilaku bossku masih belum selaras ? #CurhatSTAF
17. I know that you believe you understand what you think I said, but I’m not sure you realize that what you heard is not what I meant – Robert McCloskey
18. Senangnya bisa mendapatkan pelajaran baru dari boss, terutama bila usai seminar dia sharing #CurhatSTAF
19. Yang kami idamkan adalah boss yang tegas tapi bersahabat, bisa tempatkan diri sec formal atau informal #CurhatSTAF
20. Saya kagum sama boss terdahulu, yang rendah hati dan berwibawa, padahal pangkatnya tinggi #CurhatSTAF
21. Sampe terharu: setelah teman2 ngetwit Selamat ULTAH, bossku nimbrung twit. Padahal tadi papasan diam aja. #CurhatSTAF
22. Banyak kontribusi yang bisa diberikan bawahan, asalkan boss mau mendengar dan  belajar dari mereka #CurhatSTAF
23. Anggota tim punya banyak pengetahuan/pengalaman unik. Bagaimana kalau boss memberi contoh sharing ? #CurhatSTAF
24. Courage is what it takes to stand up and speak; courage is also what it takes to sit down and listen.— Winston Churchill
25. RT @DanVForbes: Leaders, want to have impact ? Look someone in the eye and say, “I love and appreciate you.” (And, Mean it)

 

Materi #CurhatSTAF bukan contoh dari perusahaan tertentu tapi dari berbagai sumber, sebagai cermin untuk refleksi. Terima kasih teman-teman yang menyumbang inspirasinya.

 

Baca juga Kompilasi #CurhatSTAF di posting sebelumnya:

1. Engagement & #CurhatSTAF part 1

2. Engagement & #CurhatSTAF part 2

3. Engagement & #CurhatSTAF part 3

4. Mengapa seseorang bekerja, Engagement & #CurhatSTAF part 4

5. Engagement & #CurhatSTAF part 5

6. Engagement & #CurhatSTAF part 6

7. Engagement & #CurhatSTAF part 7