Posted on January 20th, 2017
“A company is only as good as the people it keeps.” (Mary Kay Ash)
BUKAN SEKEDAR seremoni tahunan. Kita senantiasa memanfaatkan situasi tertentu untuk berhenti sejenak, mengevaluasi perjalanan sejauh ini dan kembali mengambil ancang-ancang untuk terus melangkah dengan semangat baru. Salah satu momen penting adalah perayaan natal bersama karyawan di tempat kerja. Pemilihan tema menjadi elemen penting untuk membantu merancang seluruh acara secara apik.
Pembawa Semangat Baru
Mengikuti rangkaian acara di sebuah pabrik kami di bilangan Ancol Jakarta, saya bisa memetik beberapa hal penting:
Merajut Kasih dengan Sesama
Keluarga kita tidak saja keluarga karyawan, tapi juga sesama seputar pabrik atau dimanapun mereka berada.
Selagi kita mempunyai kesempatan untuk berkarya dan menikmati rezeki yang memadai, ada Yayasan Putri Kasih dan Yayasan Prima Unggul yang terus berjuang mengulurkan tangan membantu orang-orang yang belum beruntung, yang berkeinginan untuk meraih cita-citanya dalam kondisi yang serba terbatas. Kehadiran mereka adalah untuk memberikan HARAPAN karena banyak uluran tangan sesama yang masih ingin membantu.
Sentilan romo hari itu, bahwa kita dibiasakan untuk NAIK, senangnya naik, naik gaji, naik bonus, naik pangkat dll. Pertanyaannya yang juga relevan: Apakah kita juga menjadi pribadi yang mau TURUN ? Turun dan dekat dengan sesama, atasan turun dan berada di tengah anak buah, turun untuk lebih memahami dunia nyata sehari-hari.
Tim dibawah pimpinan Fanny Septania telah berhasil menghadirkan semangat baru untuk terus merajut kasih dengan sesama, baik itu karyawan sendiri maupun sesama di tengah masyarakat.
Diciptakan untuk Berkarya
Selang seminggu kemudian, di kantor pusat, kami juga merayakan Natal dengan tema: “Diciptakan untuk berkarya”. Bukan pula kebetulan bahwa semua yang hadir hari itu dengan beragam talenta, dipertemukan di perusahaan yang bernama Indofood Sukses Makmur. Di tempat ini kita ditantang untuk meramu semua talenta itu secara kreatif untuk menghasilkan inovasi baru dari waktu ke waktu. Karya yang dibungkus dengan kasih, akan senantiasa menghargai talenta rekan kerja yang lain, menghargai peran mereka, menghargai kemauan mereka untuk ikut berkontribusi. Tidak ada yang lebih penting dibanding yang lain. Secara individu semua karyawan memang unggul. Tapi secara bersama-sama kita akan lebih unggul lagi untuk menghadapi kompetisi.
Momen ini juga dimanfaatkan Manajemen untuk mengajak seluruh karyawan untuk bekerja lebih baik dan kreatif serta terus berinovasi untuk mencapai peningkatan hasil dan kualitas diri yang lebih baik. Hasilnya bukan hanya untuk perusahaan, tapi juga peningkatan kualitas diri untuk meraih misi hidup masing-masing.
Semua ini dilakukan karena Indofood berjanji akan terus menghadirkan Karya inovatif, produk yang berkualitas bagi masyarakat konsumennya dan terus membawa manfaat bagi bangsa dan negara tercinta.
“If you work just for money, you’ll never make it, but if you love what you’re doing and you always put the customer first, success will be yours.” (Ray Kroc)
josef:
Terima kasih sama2 pa Cani, dengan mempertebal mental berkecukupan (abundance), hidup kita bisa lebih tenang...
canisius soriton:
Ditengah hujan dan setelah ikut Misa Pagi ini dihari minggu terus baca sharing Pak Josef sungguh...
josef:
Terima kasih Santi, banyak juga yang rezekinya disalurkan melalui tangan kita. Karena itu, selain mengambil...
Santi Sumiyati:
Selamat sore Pak Josef…luar biasa Pak…sangat menginspirasi saya. Tulisan bapak...
josef:
Terima kasih Santi, dalam banyak kejadian kita dihadapkan pada pilihan bebas tanpa paksaan, termasuk pilihan...