Menyukai Perusahaan Tapi Berhenti

Posted on November 7th, 2025

Menyukai Perusahaan Tapi Berhenti

“People quit people, not companies. Employees often leave companies not because they dislike the company or their job, but rather because they want to escape a particular person, usually their boss.” (John C. Maxwell) KARYAWAN BERHENTI dari Perusahaan merupakan fenomena yang sering dilihat, namun faktor yang ada dibaliknya belum tentu sepenuhnya kita pahami. Mari kita ambil contoh dari karyawan yang berhenti atas kemauan sendiri. Quote diawal tulisan ini sering kita dengar, karyawan berhenti bukan karena tidak menyukai perusahaan atau pekerjaannya, tapi karena mereka ingin menghindari orang tertentu, biasanya bos mereka. Memahami Level Kepemimpinan Saya Sepantasnya kita bersyukur bahwa kita beroleh kesempatan memulai perjalanan sebagai leader, saat Perusahaan mempercayai kita untuk jabatan tertentu. Kitapun akan mulai melangkah dengan mengandalkan jabatan tersebut, bersama tim yang dipercayakan kepada kita. Pimpinan lebih tinggi, tentu melihat kemampuan dan potensi yang bersangkutan. Dan tentu saja bersamaan dengan titel dan posisi tersebut, ada hak dan kewenangan

Memanusiakan Manusia Dalam Keseharian

Posted on October 31st, 2025

Memanusiakan Manusia Dalam Keseharian

“Leaders touch the heart before they ask for a hand.” (John C Maxwell) TUKAR PIKIRAN santai melalui zoom, bersama mba Melati Mew dari Kompas, yang sedang mempersiapkan laporan seputar praktek Well-being di beberapa perusahaan. Laporan ini disajikan di harian Kompas Minggu, 26 Oktober 2025. Atas izinnya, saya hadirkan kembali tulisannya ini untuk pembaca blog yang tercinta. Berikut tulisan mba Melati seutuhnya.   Bahasa Sederhana Sulit Implementasi ”Seperti kata John C Maxwell, leaders touch the heart before they ask for a hand. Seorang pemimpin yang memanusiakan karyawan itu membuat karyawan mau berkontribusi bukan karena terpaksa, tetapi karena mereka merasa dihargai dan memang mau melakukan sesuatu yang baik itu. Pemimpin seperti itu memperlakukan karyawan sesuai dengan harkat manusia, yakni ingin didengarkan, dihargai, dan dipahami,” ucap Josef Bataona, praktisi human resources, yang diwawancara secara daring pada Rabu (22/10/2025). Menurut Josef, karyawan seperti apa pun, dengan potensi dan kekurangan masing-masing, dapat berkembang menjadi

Being A Human Leader

Posted on October 24th, 2025

Being A Human Leader

“That is your legacy on this Earth when you leave this Earth: how many hearts you touched.” (Patti Davis) BERBINCANG dengan seorang karyawan senior yang sudah bekerja lebih dari 20 tahun, saya bertanya, “Selama dua puluh tahun ini, apa momen paling berkesan buat kamu?” Ia tersenyum dan berkata: “Bukan waktu saya dapat promosi, Pak… bukan juga waktu dapat bonus besar. Tapi waktu anak saya sakit, dan atasan saya datang ke rumah. Dia duduk di ruang tamu, nggak banyak bicara. Hanya berkata: ‘Kamu jangan khawatir tentang pekerjaan. Fokus dulu jadi ayah yang baik.’” Cerita sederhana, tapi dalam sekali. Karena di situ saya melihat kepemimpinan sejati bukan soal posisi atau jabatan atau jabatan, tapi soal hati.   Tema Sharing Menggugah Kita bisa punya jabatan tinggi, tanggung jawab besar, tapi kalau lupa melihat manusia di balik setiap peran, kita kehilangan esensi kepemimpinan itu sendiri. Itulah mengapa tema sharing hari itu di ARTOTEL

Mungkinkah Perkumpulan Tanpa Pemimpin?

Posted on October 17th, 2025

Mungkinkah Perkumpulan Tanpa Pemimpin?

“The most common way people give up their power is by thinking they don’t have any.” (Alice Walker) HAMPIR 30 TAHUN. Kebersamaan ini terus dipupuk. Kami hadir untuk bisa saling belajar dari pengalaman masing-masing, atau dari praktek yang ada di perusahaan masing-masing. Yang ini sungguh kami optimalkan. Bayangkan mau mengubah car scheme, kita cukup menghubungi teman-teman ini menanyakan apa praktek di tempat mereka saat ini. Lebih cepat! Biasanya kita merujuk pada remuneration survey dan butuh waktu lebih lama. Sekedar sebuah contoh ilustrasi. Sampai hari inipun, kalau mau belajar tentang sesuatu yang kekinian, kita bisa dengan muda mencari rujukan diantara teman-teman ini. Tetapi yang lebih penting adalah secara bersama-sama kami ingin memberikan DAMPAK pada pertumbuhan SDM unggul di Indonesia. Kebersamaan Professional Lintas Industri Semua kami adalah profesional/praktisi Human Resources, berada dalam wadah Paguyuban yang kami namakan HRDF (Human Resources Directors Forum). Sengaja kami mengajak teman2 lintas industri untuk memperkaya pembelajaran

Sukses Bila Ada Suksesi

Posted on October 10th, 2025

Sukses Bila Ada Suksesi

“To be successful, succession planning teams must identify the core competencies required for a broad range of key positions, including those that may not even exist today.” (Todd Hoffman and Stanley Womack)   MENYAPA rekan-rekan Human Resources yang sedang aktif dan giat belajar, sangat menggairahkan. Apalagi sebagian besar peserta bekerja di beberapa pabrik mereka. Dengan leluasa saya bercerita tentang pengalaman lima tahun berkarya di pabrik, sambil mengedepankan berbagai butir pembelajaran yang saya peroleh dalam mengembangkan diriku. Perjalanan karyaku memang merangkak dari bawah, penuh perjuangan dan pembelajaran berharga. Bukti Sukses Bila Ada Suksesi Berangkat dari pemahaman tersebut, sayapun tidak henti-hentinya dalam setiap sharing saya, untuk memulainya dengan moto hidupku: Be Yourself, but better everyday. Moto ini yang selalu memacu saya untuk terus membuka diri untuk belajar dari apa dan siapa saja yang ditemui setiap hari. Untuk apa? Agar bisa menjadi lebih baik dari waktu ke waktu. Hendy Rian, salah seorang

Profile

Profile MENGAWALI KARIERNYA di PT Unilever Indonesia sebagai Management Trainee,  Januari 1980, Josef terus menapaki tangga karier selama 31,5 tahun, termasuk 2.5 tahun sebagai Regional

Read more
Kisah Rp 10.000,00 yang Mengubah Hidupku

Recent Comments

josef:
Halo mba Sofia, senang menyapa mu di blog ini. Semoga bisa bermanfaat. Salam

Sofia:
Beautifully writesn as always pak Josef..

josef:
Terima kasih pa Panjaitan, telah berkunjung dan menyimak tulisan ini. Masih banyak lagi tulisan di blog ini...

Pan panjaitan:
Saya senang baca blog Bapak

josef:
Terima kasih sama-sama pa Lay Nehemya. Saya senang membersamai rekan-rekan HR yang mau belajar seperti timmu....


Subcribe Newsletter

Dapatkan update dari Blog Josef Bataona melalui email Anda. Atau Follow Twitter dan Facebooknya.

Enter your email address: